Social Distancing

[Tanggal Kegiatan : 27/03/2020]

Social Distancing atau Pembatasan sosial adalah serangkaian tindakan pengendalian infeksi nonfarmasi yang dimaksudkan untuk menghentikan atau memperlambat penyebaran penyakit menular.

Tujuan dari pembatasan sosial adalah untuk mengurangi kemungkinan kontak antara orang terinfeksi dan orang lain yang tidak terinfeksi, sehingga dapat meminimalkan penularan penyakit, morbiditas, dan terutama, kematian. Pembatasan sosial paling efektif dilakukan ketika infeksi dapat ditularkan melalui kontak percikan atau droplet (batuk atau bersin); kontak fisik langsung, termasuk kontak seksual; kontak fisik tidak langsung (misalnya dengan menyentuh permukaan yang terkontaminasi ) atau transmisi melalui udara (jika mikroorganisme dapat bertahan hidup di udara untuk waktu yang lama).

Caranya dengan menjaga jarak dengan mereka yang sedang sakit. Termasuk tidak menghadiri pertemuan dengan jumlah banyak seperti konser, festival, konferensi, ibadah atau acara olahraga. Tujuannya agar virus tersebut tidak tertular ke orang yang sehat.Kerugian dari pembatasan sosial dapat berupa kesepian, berkurangnya produktivitas, dan hilangnya manfaat lain yang berkaitan dengan interaksi manusia. Beberapa contoh pembatasan sosial yang digunakan untuk mengendalikan penyebaran penyakit menular:
  • Penutupan sekolah (proaktif atau reaktif),
  • Penutupan tempat kerja, termasuk penutupan bisnis dan layanan sosial yang "tidak esensial" (Istilah "tidak esensial" berarti fasilitas tersebut tidak berperan dalam fungsi utama masyarakat),
  • Pembatalan pertemuan massal seperti acara olahraga, film, atau pertunjukan musik,
  • Menutup atau membatasi transportasi umum,
  • Penutupan fasilitas rekreasi (kolam renang komunitas, klub pemuda, gimnasium), 
  • Tindakan "melindungi diri" untuk individu termasuk membatasi kontak tatap muka, melakukan bisnis melalui telepon atau dalam jaringan (daring), menghindari tempat umum dan mengurangi perjalanan yang tidak perlu, dan
  • Tidak berjabat tangan saat menyapa orang lain.
Penelitian menunjukkan bahwa langkah - langkah pembatasan sosial harus diterapkan secara ketat dan segera agar menjadi efektif. Dengan menerapkan social distancing atau jarak sosial, diharapkan jumlah orang terinfeksi tidak melonjak dalam waktu yang sama sehingga rumah sakit dapat melayani pasien dengan optimal dan sesuai dengan daya tampung yang ada.

Sumber :
https://id.wikipedia.org/wiki/Pembatasan_sosial
https://www.cnbcindonesia.com/tech/20200318110541-37-145741/apa-itu-social-distancing-senjata-ri-lawan-corona

Kerja Sama