Perbedaan Pendidikan Akademik dan Vokasi, Calon Mahasiswa Sudah Tahu?

[Tanggal Kegiatan : 07/03/2023]

Setelah menyelesaikan bangku pendidikan menengah atas atau kejuruan, tidak sedikit siswa yang bingung dalam memutuskan apa yang akan dilakukan selanjutnya. Jika bertujuan untuk mengejar ilmu pengetahuan yang lebih tinggi, memilih untuk melanjutkan pendidikan tinggi adalah langkah yang baik. Banyak kegiatan bermanfaat yang bisa didapatkan di kampus yang tidak bisa didapatkan di luar.

Sebelum mulai mendaftar, calon mahasiswa sudah tahu belum bedanya pendidikan vokasi dan akademik? Kamu mungkin sering mendengar istilah vokasi maupun sarjana. Nah dua istilah ini termasuk dalam jenis pendidikan. Dalam Undang-undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, pendidikan dibagi menjadi 3, yaitu pendidikan akademik, pendidikan vokasi, dan pendidikan profesi.

Untuk kamu yang ingin berkuliah, ada 2 pilihan yang bisa kamu ambil yakni pendidikan akademik dan pendidikan vokasi. Kedua jenis pendidikan ini akan berbeda antara satu dengan yang lain. Agar tak salah pilih, yuk mari cek perbedaan Pendidikan Akademik dan Pendidikan Vokasi berikut.

Perbedaan Pendidikan Akademik dan Pendidikan Vokasi

1. Pengertian Pendidikan Akademik

Pendidikan akademik mengutamakan penguasan pada disiplin ilmu pengetahuan, teknologi, maupun seni. Komposisi kurikulum pembelajaran pada pendidikan akademik yaitu teori 60 persen dan praktik 40 persen.
Jenjang Pada Pendidikan Akademik, adalah:

  1. Strata 1 (S1) gelarnya Sarjana
  2. Strata 2 (S2) atau Magister gelarnya Master
  3. Strata 3 (S3) atau Doktoral gelarnya Doktor

Contoh gelar yang didapat pada pendidikan ini yaitu S.T., S.Ak., M.M., Dr., dan lainnya.

2. Pengertian Pendidikan Vokasi

Berbeda dengan pendidikan akademik, pendidikan vokasi mengutamakan penguasaan keahlian terapan dan keterampilan teknis suatu pekerjaan tertentu. Komposisi kurikulum pembelajaran pada pendidikan vokasi yaitu teori 30-40 persen dan praktik 60-70 persen. Jadi, bagi kamu yang melanjutkan ke jenjang pendidikan vokasi akan mengikuti lebih banyak praktik dibanding pembelajaran berbasis teori.

Jenjang Pendidikan Vokasi:

  1. Diploma 1 (D1) dengan gelar Ahli Pratama
  2. Diploma 2 (D3) dengan gelar Ahli Muda
  3. Diploma 3 (D3) dengan gelar Ahli Madya
  4. Diploma 4 (D4) dengan gelar Sarjana Terapan

Ada juga jenjang Pendidikan Vokasi lanjutan. Jadi, jika jenjang D4 setara dengan sarjana strata 1, maka jenjang selanjutnya:

  1. Strata 2 (S2) menghasilkan gelar magister terapan
  2. Strata 3 (S3) menghasilkan gelar doktor terapan

Contoh gelar yang didapat melalui pendidikan ini antara lain A.Md.A.K., M.Tr.Par., Dr.Tr., dan lainnya.

Lebih baik pilih Pendidikan Akademik atau Pendidikan Vokasi?
Nah, pilihan ini kembali pada minat dan kebutuhan masing-masing. baik pendidikan akademik maupun pendidikan vokasi memiliki fungsi dan tujuan yang berbeda. Jika kamu ingin memperdalam suatu ilmu bidang kejuruan secara teoritis untuk meneliti keadaan sekitar, maka pendidikan akademis merupakan pilihan yang tepat. Sedangkan, bila ingin mendalami suatu bidang kejuruan secara aplikatif dan praktikal, pendidikan vokasi adalah pilihan yang sempurna.

Sumber : www.detik.com

Kerja Sama