Manfaat Eucalyptus untuk Atasi Masalah Kesehatan

[Tanggal Kegiatan : 04/06/2020]

Baru-baru ini eucalyptus disebut sebagai salah satu bahan penangkal Covid-19 atau virus corona. Kendati hingga kini masih diperlukan uji lanjutan mengenai bahan aktif eucalyptus dalam menghancurkan virus corona, tapi sejak dulu tanaman ini telah terbukti memiliki khasiat sebagai obat.

Ketut Gede Mudiarta, Kepala Balai Pengelola Alih Teknologi Pertanian (BPATP) bilang telah melakukan uji coba sejumlah tumbuhan yang berpotensi sebagai anti virus corona. Hasilnya, disimpulkan tanaman eucalyptus paling efektif menangkal virus corona karena memiliki kandungan senyawa aktif 1,8-cineole (eucalyptol).

Dengan mengetahui manfaat eucalyptus bagi kesehatan, Anda bisa mencobanya sebagai pengobatan atau perawatan alternatif untuk mengatasi penyakit dan berbagai masalah kesehatan umum lainnya. Berikut manfaat eucalyptus untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan yaitu :

1. Meredakan batuk
Selama bertahun-tahun, minyak eucalyptus telah menjadi salah satu komposisi dalam obat untuk meredakan batuk. Kandungan aktif antibakteri, virus, dan jamur bertindak sebagai ekspektoran untuk mengencerkan lendir.
Untuk melegakan tenggorokan dan memecah lendir, Anda bisa menghirup uap yang telah dicampur minyak esensial eucalyptus. Bisa juga menggunakan obat gosok atau salep topikal yang mengandung eucalyptus.

2. Meringankan asma
Penelitian awal menunjukkan bahwa eucalyptol dapat memecah lendir pada orang dengan penyakit asma atau sesak napas. Bahkan beberapa orang dengan kondisi asma yang parah dapat menurunkan dosis steroidasinya jika mereka menggunakan terapi eucalyptol.
Namun sebelum mencobanya, pastikan Anda berkonsultasi dan mendapatkan rekomendasi dokter, serta berhati-hatilah bagi yang memiliki alergi kayu putih karena justru bisa memperburuk asma.

3. Meredakan pilek
Eucalyptus merupakan bahan umum yang terkandung dalam obat pilek, flu, dan batuk yang bisa mengurangi volume lendir dan memperluas bronkus dan bronkiolus paru-paru.

Eucalyptol, atau juga dikenal sebagai cineole, dapat mengurangi gejala pilek seperti hidung tersumbat, sakit tenggorokan, dan sakit kepala dengan mengurangi peradangan dan penumpukan lendir.

4. Untuk mencegah gigitan serangga
Centers for Disease Control and Prevention (CDC) mengonfirmasi bahwa minyak eucalyptus merupakan bahan yang efektif untuk mencegah gigitan nyamuk, dikutip dari Healthline. Selain nyamuk, minyak eucalyptus juga bisa untuk mengusir serangga lain seperti kutu, hama, dan lalat.
Penelitian menunjukkan bahwa mengoleskan minyak eucalyptus pada kulit efektif menangkal nyamuk dan serangga lainnya hingga delapan jam setelah pengaplikasian. Semakin tinggi kandungan kayu putihnya, semakin lama dan efektif kerja eucalyptus dalam menolak gigitan serangga.

5. Mengontrol gula darah
Dalam pengobatan tradisional, daun eucalyptus digunakan untuk pengobatan diabetes mellitus karena tinggi kandungan antioksidan dan anti-inflamasinya.
Menurut penelitian, ekstrak daun eucalyptus dapat menurunkan gula darah. Namun jangan dikonsumsi bersamaan dengan obat diabetes karena dapat menyebabkan gula darah drop.

6. Menjaga kesehatan gigi dan menyegarkan napas
Eucalyptus juga dapat digunakan untuk melawan kuman penyebab bau mulut karena kandungan antibakterinya. Mengunyah permen karet atau menggunakan obat kumur dan pasta gigi yang mengandung ekstrak eucalyptus dapat mengurangi bau mulut secara signifikan.

Selain itu, menurut penelitian dalam Journal of Periodontology, produk perawatan gigi dan mulut berbasis eucalyptus dapat mencegah kerusakan gigi dan meningkatkan kesehatan periodontal, dengan menumpas bakteri dan menghilangkan penumpukan plak.

Sumber: cnnindonesia.com

Kerja Sama