Beberapa Manfaat dan Risiko dari Santan Kelapa

[Tanggal Kegiatan : 23/07/2021]

Nah biasanya pada saat momen lebaran dan setelah lebaran pasti banyak hidangan dengan bahan dasar santan. Apa sih santan itu? Santan adalah zat putih seperti susu yang diekstrak dari daging buah kelapa tua. Santan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Tak heran, santan saat ini telah mendapatkan popularitas di komunitas kesehatan dan digunakan sebagai alternatif pengganti susu. Air kelapa adalah cairan di dalam kelapa, sedangkan santan berasal dari daging buah yang berwarna putih. Saat membuat santan, produsen memarut daging kelapa matang, lalu memerasnya untuk mengekstrak cairannya. Semakin kental santan, semakin tinggi kandungan lemak di dalamnya. Meski demikian, penelitian menunjukkan bahwa santan memiliki tiga manfaat kesehatan utama.,Ini beberapa manfaat yang didapat ketika mengonsumsi santan yaitu :

1. Penurunan berat badan

Santan mengandung trigliserida rantai menengah (MCT), yang oleh para peneliti dikaitkan dengan penurunan berat badan. MCT merangsang energi melalui proses yang disebut thermogenesis atau produksi panas. Beberapa studi menunjukkan bahwa MCT bekerja untuk mengurangi berat badan dan mengecilkan ukuran pinggang. MCT juga dapat menyeimbangkan mikrobiota usus yang tidak stabil. Kurangnya stabilitas ini mungkin memainkan peran dalam mengembangkan obesitas.

2. Meningkatkan kesehatan jantung

Penelitian telah menghubungkan diet kaya lemak jenuh dengan kolesterol tinggi dan peningkatan risiko penyakit jantung . Beberapa orang mungkin tidak menganggap santan untuk menyehatkan jantung karena kandungan lemaknya yang tinggi. Namun, sumber lemak jenuh yang berbeda dapat mempengaruhi tubuh dengan cara yang berbeda.

3. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Kelapa mengandung lipid yang disebut asam laurat dan banyak peneliti percaya bahwa asam laurat dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Beberapa temuan menunjukkan bahwa asam laurat memiliki sifat antimikroba dan anti-inflamasi.

Selain itu santan juga memiliki beberapa risikonya buruk jika mengkonsumsi dalam jumlah banyak. Santan mengandung kalori dan lemak yang tinggi. Mengkonsumsi terlalu banyak santan dan makan makanan kaya karbohidrat dapat menyebabkan penambahan berat badan. Santan juga mengandung karbohidrat yang dapat difermentasi. Ini dapat menyebabkan masalah pencernaan, seperti diare atau sembelit, pada orang dengan sindrom iritasi usus besar.

Sumber : kompas.com

Kerja Sama